Buser86 | Binjai- Operasi gabungan besar kurang besar yang melibatkan 300 personel TNI-Polri porak – porandakan barak barak narkoba di dua wilayah yakni Kabupaten Langkat dan Kabupaten Deli Serdang , Sumatera Utara ,Kamis ,(19/12/24)
Razia yang digelar dari hari Kamis pukul 14.00 Wib siang itu berjalan sampai Jum’at, (20/12) dinihari dengan melabrak 6 lokasi yang di sinyalir sebagai tempat penjualan peredaran segala jenis narkoba .
Mengingat lokasi yang rawan dan di duga di bekingi aparat operasi ini melibatkan 180 personel Polri dan 120 personel TNI, dengan fokus pada sejumlah barak di Dusun VII Tanjung Pamah, Desa Namorube Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, serta Kampung Kloneng, Desa Emplasmen Kuala Mencirim, Kecamatan Sei Bingei, Kabupaten Langkat.
Hasilnya 47 orang berhasil diamankan. Dari jumlah tersebut, 40 orang dinyatakan positif narkotika setelah menjalani tes urine, sementara 7 lainnya negatif.
Barang bukti yang disita dalam operasi ini kurang memuaskan karena hanya 3 paket kecil narkotika jenis sabu, 110 bungkus ganja, 20 unit timbangan elektrik, 54 alat hisap sabu, dan 204 korek api gas. Selain itu, petugas juga menyita 61 unit sepeda motor, satu becak mesin, dan tiga unit mobil yang diduga terlibat dalam distribusi barang haram tersebut. Tak hanya narkoba, polisi juga menemukan 16 mesin judi tembak ikan dan 240 mesin jackpot yang turut diamankan dari lokasi.
Sebagai bagian dari tindakan tegas, seluruh barak yang menjadi sarang aktivitas ilegal ini langsung dimusnahkan dengan cara dibakar di tempat. Langkah ini diambil untuk memastikan lokasi tersebut tidak lagi digunakan sebagai tempat transaksi atau konsumsi narkoba.
Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Whisnu Hermawan F, SIK, MH mengapresiasi sinergi TNI-Polri dalam operasi ini.
“Penindakan ini merupakan bentuk komitmen kuat aparat dalam memberantas peredaran narkoba di Sumatera Utara,” ujar Irjen Pol Whisnu Hermawan.
Ia menambahkan bahwa operasi ini merupakan kelanjutan dari upaya Polisi dalam pengungkapan jaringan lebih luas.
“Polisi akan terus melakukan penyelidikan untuk menindak para pelaku hingga ke akarnya,” tegasnya.
Operasi ini menjadi bukti nyata bahwa pemberantasan narkoba memerlukan kerja sama lintas institusi dan dukungan penuh dari masyarakat. TNI-Polri mengimbau warga untuk melaporkan segala aktivitas mencurigakan demi menciptakan lingkungan yang aman dan bersih dari narkotika.
Sementara itu warga masyarakat di kawasan lokasi barak – barak narkoba itu sebutkan biasanya barak-barak tersebut buka lagi .
” Alah …besok sudah buka lagi itu,” kata warga yang identitasnya tidak berani di tulis . (TIM)
Leave a Reply