Archives December 2024

Tim Gabungan Mengevakuasi Korban Bencana Longsor di Sibolangit

Buser86 | Deliserdang– Tim SAR gabungan berhasil menemukan dua korban tewas dalam bencana longsor yang terjadi di Desa Martelu, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Jumat (6/12) Hingga saat ini, jumlah korban tewas akibat longsor mencapai 12 orang

“Pencarian korban dilakukan oleh tim gabungan Unit Polsatwa K-9 SAR Dit Samapta Polda Sumut, bekerja sama dengan Polrestabes Medan, TNI, BPBD Deli Serdang, serta warga,” kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi.

Hadi menambahkan pencarian berlangsung di lokasi longsor yang curam dengan kemiringan 70 derajat dan penuh material batu tajam. Satwa K-9 bernama Trusco, yang merupakan anjing jenis Labrador berusia 9 tahun, turut membantu pencarian.

“Sekira pukul 13.30 WIB, korban pertama, Budi Utama Simanjuntak (30), ditemukan di aliran sungai sejauh 3 kilometer dari lokasi pencarian utama. Korban langsung dievakuasi menuju RS Bhayangkara Medan,” urainya.

Banjir-Longsor Sukabumi, Gibran Minta Akses Jalan Segera Diperbaiki
Kemudian, sekira pukul 16.00 WIB, korban kedua, Gerge Barus (40), ditemukan namun belum sepenuhnya dapat dievakuasi karena tertimpa batu besar. Evakuasi korban kedua masih menunggu alat berat untuk memindahkan material longsor.

“Tim SAR bersama TNI Polri terus berupaya semaksimal mungkin untuk mengevakuasi seluruh korban longsor,” ujar Hadi.

Saat ini, tim SAR masih bersiaga di lokasi untuk melanjutkan evakuasi terhadap korban dan memastikan semua proses berjalan lancar hingga tuntas.

“Polda Sumut mengimbau masyarakat untuk tetap waspada menghadapi potensi bencana alam, mengingat tingginya curah hujan belakangan ini,” tegasnya.

Bencana longsor terjadi di enam titik di Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang pada Rabu (27/11). Longsor terjadi usai hujan deras yang mengguyur wilayah itu. Dalam peristiwa itu, sejumlah kendaraan yang melintas tertimbun material longsor.

Tim SAR Gabungan sebelumnya telah mengevakuasi 10 korban tewas yang tertimbun material longsor. Sementara itu sebanyak 23 orang lainnya mengalami luka luka.

Mayoritas korban merupakan penumpang bus. Dalam peristiwa itu, jalur utama Medan-Berastagi terutama di kawasan PDAM Tirtanadi tertutup total akibat material longsor yang menutupi jalan (Red)